Memasuki pekan ke-7 Super League 2025/26, statistik pertandingan menunjukkan tren menarik. Tuan rumah hanya meraih kemenangan di 39% laga, sementara tim tamu mampu mencatat 33% kemenangan — angka yang lebih tinggi dari hasil imbang (28%).
Borneo FC Samarinda tampil impresif di kandang dengan torehan sempurna: seluruh laga dimenangkan, 8 gol dicetak, dan hanya kebobolan 2 kali. Selain itu, Persib Bandung, PSM Makassar, dan Persija Jakarta juga belum terkalahkan di markas sendiri.
Namun, kejutan datang dari performa tandang. PSIM Yogyakarta jadi tim terbaik laga away dengan 10 poin dari 4 pertandingan (3 menang, 1 imbang). Sementara Arema FC mencatat anomali: tiga kali tandang, semuanya berakhir imbang.
Di sisi lain, ada tim yang belum merasakan kemenangan tandang sama sekali, termasuk PSM Makassar, Bhayangkara Presisi, dan Semen Padang FC. Sementara itu, Madura United, PSBS Biak, dan Persis Solo justru gagal meraih kemenangan di kandang sendiri.
Kejutan terbesar datang dari PSIM Yogyakarta yang meski tangguh di laga tandang, belum pernah menang di markas sendiri (2 kali imbang, 1 kali kalah).
Musim ini membuktikan bahwa mentalitas tandang menjadi faktor penentu dalam persaingan BRI Super League 2025/26, sekaligus membuka peluang kejutan besar hingga akhir musim.